Tersangka Lakukan 28 Reka Adegan Rekontruksi Pembunuhan Pelajar Mts Dengan Racun Potasium

Posted by Radio Grindulu FM Pacitan 104,6 MHz on Selasa, Februari 27, 2024

GrinduluFM Pacitan - Untuk membuktikan kebenaran terjadinya kasus pembunuhan dengan tersangka Ayu Findi Antika (26) dengan korban Muhamad Risqhi Saputra (14) pelajar Mts menggunakan racun sianida termasuk menguatkan penetapan tersangka dalam kasus itu, Kepolisian Resor Pacitan telah melakukan rekontruksi, Selasa (27/2/2024).

Kapolres Pacitan AKBP Agung Nugroho menjelaskan rekontruksi sesuai dengan kejadian sesungguhnya.

Rekontruksi kejadian digelar guna melengkapi berkas perkara pembunuhan yang menjadi perhatian publik di Pacitan tersebut diperagakan langsung oleh pelaku sebanyak 28 reka adegan.

“Beberapa adegan kita ambil tadi, tujuannya rekontruksi ini adalah untuk memberikan gambaran secara jelas urutan kejadian peristiwa mulai dari awal perencanaan sampai melaksanakan niatnya kemudian sampai pelaku terakhir membubuhi racun sianida kedalam cangkir kopi yang diminum korban hingga tewas,” jelasnya.

Kapolres Pacitan AKBP Agung Nugroho menambahkan dalam rekontruksi Selasa pagi tersebut tidak ditemukan adanya fakta baru. Turut hadiri Kapolres saat lakukan rekontruksi, Plh Kasi Pidum Kejari Pacitan Budhi Pujo Susanto,SH jabatan Kasi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan.

Adegan ke-28 rekonstruksi tersangka Ayu Findi Antika membunuh korban dengan racun sianida yang dibubuhkan secara diam diam.

Rekonstruksi pembunuhan korban oleh tetanggannya itu, digelar di kediaman rumah korban beralamat di Rt 005 Rw 008 Dsn. Mekarsari Ds. Sudimoro Kecamatan Sudimoro, Selasa (27/2/2024).

Reka adegan pembunuhan berawal dari tersangka datang ke rumah korban bersama dengan anaknya untuk bermain dan melihat ibu korban sedang menyapu halaman depan.

Tersangka mengambil potasium yang berada di atas lemari kamar tersangka lalu mengambil daun untuk menaruh potasium, tersangka membuang tempat menyimpan racun kedalam tungku perapian lalu menuju rumah tersangka bersama dengan anaknya dengan menggenggam potasium yang sudah berada di daun ditangannya, kembali tersangka masuk rumah korban melalui pintu samping dan langsung menuju dapur belakang.

Tersangka melihat ayah korban mengambil air panas untuk menyeduh dua gelas kopi yang berada di dapur depan.

Saat ayah korban ke dapur belakang tersangka bersama dengan anaknya menuju dapur depan dan memasukan potasium yang sudah dipersiapkan dari rumah ke dalam salah satu kopi yang sudah diseduh oleh ayah korban dalam hal ini gelas yang berisi kopi warna cokelat.

Tersangka melihat korban Muhammad Risqhi Saputra berlari dari dapur depan kedapur belakang untuk meminum air putih dan tidak lama korban terjungkal di dapur belakang.

Melihat korban terjungkal, tersangka berlari ke rumah saksi untuk meminta bantuan.

Ditengah perjalanan ke rumah saksi tersangka membuang daun untuk membungkus potasium yang mana potasiumnya sudah dimasukan kedalam gelas kopi.

Adegan ke-28 korban dibopong ayahnya ke Puskesmas Sudimoro untuk mendapatkan pertolongan. Namun naas nyawa korban tak tertolong.

Rekontruksi pembunuhan pelajar Mts oleh tetangganya sendiri tersebut disaksikan keluarga korban dan tetangga tersangka.

Reporter:Asri

Blog, Updated at: 14.02
Tuliskan komentar positif Anda di bawah ini
03