“Hore! Pringkuku pancen ora iso disepelekne tenan! Jos!” teriak peserta yang mewakili Kecamatan Pringkuku, saat dinobatkan menjadi penyaji terbaik.
Tidak berlebihan kegembiraan warga Kecamatan Pringkuku, pasalnya festival ronthek tahun 2023, Kecamatan Pringkuku Ronthek Kedaton Maron mendapat Kategori penyaji terbaik non rangking. Kemudian Festival Ronthek 2024 Kecamatan Pringkuku hanya Penyaji harapan diwakili ronthek sawung janur saat itu. Kini 2025 bertahan dinobatkan kembali sebahai penyaji terbaik menyisihkan sejumlah peserta dari beberapa kecamatan.
Sementara itu SMKN Pacitan sebagai Penyaji Terbaik kategori SLTA Sederajat.
Pada acara pembukaan turut hadir sejumlah pejabat pentingWakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono, Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf) Teuku Riefky Harsya, Anggota FPD DPR RI Rizki Natakusumah,Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, dan Bupati Kepulauan Anambas Aneng.
Tim dewan juri yakni Gondrong Gunarto, Joko Porong, dan Joko Gombloh semua dari luar daerah.
Hasilnya, dalam kategori kecamatan, Kecamatan Pringkuku berhasil dinobatkan sebagai Penyaji Terbaik melalui persembahan “Rontek Rancak Bumbung”. Penampilan mereka dinilai unggul dalam koreografi, musikalitas, dan penjiwaan.
Adapun Gelar Penyaji Unggulan diraih oleh Kecamatan Bandar dengan “Rontek Lembu Nowosepo” yang menyajikan inovasi tanpa meninggalkan akar tradisi. Sementara itu, Kecamatan Donorojo tampil sebagai Penyaji Harapan dengan “Rontek Garu Bumi”. Untuk kategori SLTA Sederajat, SMKN Pacitan meraih posisi Penyaji Terbaik berkat penampilan “Bregada Vokasi Adi Budaya”. Penampilan mereka dinilai memadukan kekuatan tradisi dengan sentuhan modern.
SMAN Pacitan merebut gelar Penyaji Unggulan melalui “Sasana Kusuma Tuladha Budaya”. Terakhir, MA Al-Anwar dinobatkan sebagai Penyaji Harapan dengan “Rontek Aksoro”.
Reporter:Asri