Program ini mengusung tema ”Pendidikan Inklusif”, sebagai bentuk komitmen untuk mendorong akses pendidikan yang setara bagi semua kalangan.
Para finalis yang dipilih merupakan pelajar dari keluarga kurang mampu namun dikenal aktif dan rajin dalam belajar.
“Program ini lahir dari keresahan bersama di kalangan mahasiswa dan pelajar Pacitan. Saya menekankan beasiswa ini bukan hanya bantuan dana, tetapi juga akan diikuti dengan program inkubasi selama 2-3 bulan. Ini akan membantu motivasi adik-adik semua untuk meraih pendidikan yang lebih tinggi dan maju,”jelasnya.
Gandung menambahkan mereka akan terjun langsung ke lapangan untuk menerapkan ilmu yang diperoleh, termasuk mengikuti program di desa masing-masing bersama mitra kolaborasi PACE.
“Kami sangat berharap pelajar yang dapat beasiswa ini menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat,”imbuhnya.
Sementara, Ketua PKK Kabupaten Evi Suraningsih dalam sambutannya, memberikan apresiasi kepada Komunitas PACE atas inisiatif mulia ini.
“Tema pendidikan inkulisf sangat relevan. Siapa pun berhak mendapatkan pendidikan. Selamat kepada para penerima beasiswa semoga ini menjadi motivasi untuk terus menggali potensi diri,”harapnya.
Reporter:Asri