“Saya tanda tangan ajukan perpanjangan tanggap darurat kekeringan. Kalau dirasa cukup dua minggu tapi kalau belum ya sampai akhir Desember. Untuk antisipasi mungkin sampai akhir Desember. Karena pengalaman tahun tahun sebelumnya meski sudah ada hujan turun sifatnya itu spot-spot sehingga belum dapat memenuhi kebutuhan air bersih warga di daerah zona kering.”katanya.
Sebelumnya status darurat kekeringan sampai November 2023.
Mengingat hujan belum bisa memenuhi kebutuhan air bersih warga di zona kering dan masih ada juga yang meminta bantuan pengiriman. Disisi lain prakiraan kekeringan masih sampai Februari 2024.
“Pihak ketiga sudah hentikan droping air sekarang. Akhirnya volume kami lebih intens lagi untuk mengirim bantuan air bersih.”ungkapnya.
Erwin mengatakan masih ada 172 Dusun di Pacitan sampai sekarang masih terdata membutuhkan bantuan air. Sementara para donatur air bersih sudah mulai berhenti.
Perpanjangan dilakukan dengan prakiraan musim kemarau oleh BMKG. Menurut prakiraan BMKG musim kemarau sampai Februari 2024.
“Saya tanda tangan pengajuan surat perpanjangan tanggap darurat kekeringan sampai akhir Desember. Kita sama sama tahu ya El Nino itu sampai bulan dua, kalau ada hujan intensitas tidak sesering musim hujan.”pungkasnya.
Reporter/Penulis:Asri