Informasi yang disampaikan Kepala BKD Pacitan Yunus Hariadi, tiga besar yang lolos berdasar hasil persetujuan Komisi Aparatur Sipil Negara( KASN) akan diumumkan tanggal 14 Maret 2022 atau hari Senin minggu depan.
Bukan hanya peserta lelang saja yang penasaran, namun teka-teki siapa dari tiga besar yang lolos menduduki jabatan kepala dinas itu, satu diantaranya bakal dipilih bupati, itulah yang justru paling ditunggu-tunggu staf ASN. Tidak berlebihan memang sebab sosok kepala dinas sangat mempengaruhi arah kinerja staf dibawahnya.
Dikatakan Yunus Hariadi, dari 42 peserta yang mengikuti lelang untuk 8 jabatan kosong, tiga peserta di nyatakan tidak lolos dan 39 peserta lolos sampai pada tahap pemilihan tiga besar. Kemudian dipilih lagi satu. Tapi yang menentukan satu terpilih itu Bupati.
“Kalau saya, kapan pelantikannya, lebih cepat lebih baik agar segera terisi sehingga roda pemerintahan di Pemkab Pacitan bisa berjalan lebih optimal.”katanya
Dalam kesempatan berbeda Sekretaris Daerah Heru Wiwoho sekaligus Ketua Panitia Seleksi (Pansel) JPT Pratama mengungkapkan, tahap yang dilakukan setelah tiga besar ini diumumkan, adalah pelantikan hasil lelang jabatan yang akan dilakukan Bupati Indrata Nur Bayuaji. Hanya saja untuk Sekwan DPRD harus koordinasi dulu dengan Ketua DPRD.
Sekda Heru Wiwoho tidak bisa memastikan, kapan waktu pelantikannya. Alasannya, soal siapa yang dinilai layak duduk di jabatan kepala dinas dan juga pelantikan itu hak sepenuhnya milik bupati. Akan tetapi sebagai orang jawa, pihak Pemkab Pacitan berdalih masih mencari hari baik. Bisa pertengahan Maret atau bisa juga akhir Maret untuk pelantikan.
“Untuk mutasi, pelantikan itu kita golek dino apik, dihitung semua dulu, wong kita tetap wong jowo, memilih hari yang baik, golek dino apik.”ungkapnya
Sekda Heru Wiwoho menambahkan, siapapun satu dari tiga yang dipilih Bupati untuk menduduki jabatan Kepala Dinas tersebut harus bisa mensukseskan visi misi Bupati. Mengingat masa pemerintahan Bupati Aji–Gagarin sangat pendek.
“Ya bantu pak bupati, sukseskan visi misi nya bupati itu aja, karena harus cepat itu, tinggal berapa tahun itu, tahun 2024 sudah harus terlihat itu hasilnya.”pungkas Sekda Heru Wiwoho
Editor: Asri