Titip Pesan Untuk Pengurus KONI, Kajari Pacitan Minta Penggunaan Bantuan APBD Dikelola Secara Akuntabel dan Kredibel

Posted by Radio Grindulu FM Pacitan 104,6 MHz on Rabu, Januari 12, 2022

GrinduluFM Pacitan - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pacitan sebagai lembaga otoritas kepemudaan dan keolahragaan di Pacitan memiliki kewenangan dan bertanggungjawab untuk membina mengembangkan seluruh pelaksanaan kegiatan olahraga prestasi. Anggaran yang dikucurkan Pemerintah Daerah untuk KONI juga dibilang tidak sedikit. Tahun ini dana yang bersumber dari APBD untuk KONI sejumlah Rp.1,6 miliar.

Oleh karena itu, Kepala Kejaksaan Negeri Pacitan Hendri Antoro usai digelarnya pelantikan pengurus KONI di Pendopo Kabupaten Pacitan, Rabu, (12/1/2022) menitip pesan pada pengurus KONI Pacitan untuk laporan pertanggungjawaban dan anggaran yang bersumber dari APBD dikelola secara akuntabel, kredibel dan juga yang lebih penting transparan atau terbuka.

Kenapa harus dipegang betul hal itu, agar dari setiap rupiah yang dibelanjakan dari hasil keringat rakyat pacitan melalui pajak ini benar benar ikut dirasakan langsung oleh masyarakat kemanfaatannya.

Dikemukakan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Pacitan Hendri Antoro, sudah banyak contoh KONI di tanah air yang bermasalah dan ujungnya tersandung dengan hukum.

Tidak ingin hal seperti itu terjadi pada pengurus KONI di Kabupaten Pacitan, Kepala Kejaksaan Negeri Pacitan Hendri Antoro titip pesan jangan main main dengan pengelolaan anggaran yang bersumber dari APBD.

“Sudah banyak contoh koni koni yang bermasalah secara keuangan, karena teman teman pengurus koni itu kebanyakan memang tidak mempunyai basic dalam pengelolaan keuangan, mereka ya aktivis aktivis kepemudaan dan keolahragaan.”kata Hendri Antoro

Selain itu Kepala Kejaksaan Negeri Pacitan titip pesan kedua agar pengurus KONI yang baru dilantik kali ini untuk memberikan pembinaan dan memfasilitasi atlit-atlit difabel. Karena atlit difabel ini menurut Kajari memiliki efek spirit yang sangat luar biasa baik itu bagi kaum difabel maupun atlit atlit yang lain.

“Atlit difabel ini memiliki semangat juang yang luar biasa dan memberikan nama harum daerah. Jadi saya titip pesen tolonglah mereka atlit difabel bisa mendapatkan perhatian lebih dalam kepengurusan KONI di Pacitan, atlit difabel bisa diikutkan dalam paraylimpic (mempertandingkan cabang olahraga dengan ragam keterbatasan yang dimiliki atlet) saya titip itu.”tutur Kajari

Untuk diketahui saja, APBD Pacitan memberikan alokasi anggaran untuk bidang olahraga sejumlah Rp.1,6 miliar. Di pecah dalam tiga porsi, yakni Rp. 1 miliar untuk kejuaraan Porprov, 500 juta rupiah bagi pembinaan cabang olahraga (cabor) serta Rp.100 juta dialokasikan untuk operasional KONI.

Sekedar diketahui pelantikan pengurus KONI Kabupaten Pacitan dengan tema menuju gerbang emas olahraga pacitan, resmi melantik Dyah Mentari Putri sebagai ketua KONI Kabupaten Pacitan periode 2021-2025.

Editor : Asri N

Blog, Updated at: 16.30
Tinggalkan komentar positif Anda di sini
03