Sehari 4 Hingga 7 kali Rentetan Gempa Kecil Berulang Guncang Pacitan

Posted by Radio Grindulu FM Pacitan 104,6 MHz on Rabu, Februari 21, 2024

GrinduluFM Pacitan - Guncangan gempa masih terus mengancam bumi Pacitan.

Kondisi itu tidak bisa dianggap remeh. Sedikit mengingatkan untuk tidak boleh dilupakan pacitan memiliki sejarah pernah beberapa kali diguncang gempa besar yang memicu terjadinya tsunami.

Badan Penanggulangan Bnecana Daerah Pacitan juga tidak pernah bosan untuk memberikan informasi adanya gempa bumi berkekuatan atau bermagnitudo kecil mengguncang wilayah Kabupaten Pacitan secara berulang kali dalam satu hari pada Rabu (21/2/2024).

Berdasarkan data yang diterima Grindulufm dari BPBD Pacitan, total empat kali gempa dengan magnitudo kecil itu mengguncang wilayah Pacitan dalam rentang belum ada satu jam.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Erwin Ardiatmoko menyebutkan gempa magnitudo kecil terjadi Rabu tanggal 21 Februari 2024, pertama pukul 00:21:11 WIB Mag:2,2 kedalaman 18 Km. Info gempa kedua pukul 05:02:23 WIB kedalaman 92 Km, info gempa ketiga Mag:2,6 pukul 05:46:19 WIB, Info gempa keempat Mag:2,6 pukul 05:46:19 WIB.

“Kendati banyak warga tidak merasakan getarannya namun terjadinya gempa bumi berskala kecil yang sering terjadi tetap harus diwaspadai namun warga jangan panik,”sebutnya.

BPBD Pacitan tidak bosan bosan untuk mengingatkan adanya getaran gempa bumi bermagnitudo kecil kepada warga masyarakat pacitan melalui akun resmi milik BPBD maupun lewat group WhatsAPP dengan tujuan agar warga Pacitan tidak lengah terhadap ancaman gempa bumi yang dikenal sebagai daerah yang rawan terjadi bencana alam, seperti gempa bumi.

Ditambahkan Erwin, gempa magnitude kecil sering mengguncang Pacitan. Dalam sehari bisa empat hingga tujuh kali.

Guncangan gempa kecil tersebut tidak berdampak signifikan di permukaan bumi. Memasuki bulan Februari BPBD mencatat puluhan kali gempa sudah terjadi.

Mitigasi menjadi hal yang penting dilakukan untuk meminimalkan risiko bencana. Banyak pelajaran yang bisa diambil dari gempa gempa kecil berulangkali terjadi tersebut. Seperti untuk bisa membuat kebijakan penentuan tata ruang wilayah dan titik rawan terdampak.

Reporter:Asri

Blog, Updated at: 08.08
Tuliskan komentar positif Anda di bawah ini
03