KPU Kabupaten Pacitan: Peran Media Dalam Penyelenggaraan Pemilu Sangat Sentral dan Strategis

Posted by Radio Grindulu FM Pacitan 104,6 MHz on Sabtu, Desember 17, 2022

GrinduluFM Pacitan-Media bagi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan memiliki peran yang sangat sentral dan strategis terutama dalam menyampaikan tahapan tahapan penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) kepada masyarakat.

Tidak salah jika kemudian KPU Kabupaten Pacitan ingin menjalin silaturahmi dan kesepahaman dengan semua awak media di Pacitan jelang memasuki tahun politik 2024 melalui agenda media ghatering yang diadakan Jumat (16/12/22).

Komisioner KPU Kabupaten Pacitan Iwit Widi Santoso Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM mengatakan,media ghatering merupaka sarana untuk membangun silaturahmi sehingga tahapan yang diselenggarakan KPU bisa tersosialisasikan dengan baik kepada masyarakat.

“Peran media itu sangat sentral dan strategis untuk menyampaikan tahapan tahapan pemilu dan peraturan kpu termasuk terkait regulasi.”katanya

Dalam media ghatering kali ini, KPU Kabupaten Pacitan juga menghadirkan Kasi Intel Polres Pacitan Soegeng Sugiyono bertugas sebagai narasumber. Dua komisioner KPU Kabupaten Pacitan yang mendampingi Agus Susanto Divisi Teknis Penyelenggaraan dan Eko Setiawan Divisi Perencanaan, Data dan Informasi.

Dalam media ghatering tersebut, KPU mengharapkan awak media dalam menulis tidak lepas untuk berpegang acuan kepada kode etik jurnalistik, kemudian awak media diminta dalam menyukseskan penyelenggaraan pemilu 2024 di Pacitan nanti tentu tidak hanya peningkatan kehadiran pemilih atau partisipasi masyarakat saja akan tetapi juga kualitas demokrasi di Pacitan.

Sementara sebagai narasumber AKP Soegeng Sugiyono Kasi Intel Polres Pacitan menyampaikan pemaparannya terkait perkiraan ancaman pemilu 2024 secara umum terdapat 9 ancaman. Diantaranya, protes/unras yang berujung tindakan anarkis, bentrok massal, sabotase, teror dan intimidasi, black campion dan Money Politik, manipulasi hasil suara/gelembung suara. Sedangkan kejahatan konvensional perusakan, pembakaran, pengancaman, penculikan, pembunuhan, penganiayaan, pemalsuan, pencurian dan kecelakaan.

“Untuk Pacitan dari 9 ancaman tersebut, saya berharap tidak akan terjadi. Semoga Pacitan aman aman saja. Namun meski begitu kewaspadaan tentu harus kita lakukan deteksi dini.”papar Kasi Intel Polres Pacitan AKP Soegeng Sugiyono

Adapun langkah dan strategi Polres dalam mencegah perkiraan ancaman kerawanan dalam pemilu tersebut diantaranya deteksi dini dan kaji secara berkesinambungan setiap perkembangan yang terjadi di tengah tengah masyarakat yang potensial menimbulkan konflik, baik vertikal maupun horizontal sebagai akses kebijakan Pemerintah, melakukan pemetaan terhadap kerawanan kerawanan sosial yang bersumber dari proses politik maupun sosial kemasyarakatan.

Kita galakan sistem pengamanan lingkungan dengan melibatkan masyarakat dan tokoh masyarakat.”tutup AKP Soegeng

Dari pemaparan narasumber, awak media yang hadir juga memberikan pertanyaan pertanyaan yang menjadi ruang tugas jurnalistik, misalnya, awak media menginginkan adanya keterbukaan informasi dari penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU.

Ada juga awak media yang hanya sekedar memberikan masukan kepada penyelenggara pemilu agar bisa menjaga netralitas dalam bertugas, baik saat diawasi maupun tidak diawasi.

Editor: Asri

Blog, Updated at: 12.09
Tinggalkan komentar positif Anda di sini
03